Showing posts with label jerami padi. Show all posts
Showing posts with label jerami padi. Show all posts

Tuesday, August 16, 2011

PENINGKATAN PERFORMANS TERNAK RUMINANSIA DENGAN MENGGUNAKAN JERAMI PADI YANG DIFERMENTASI

 
Jemi sang sang

ABSTRAK

Mengevaluasi  jerami padi yang difermentasi oleh probiotik starbio sebagai pakan ternak. Sekelompok ternak sapi yang diberi pakan jerami padi yang difermentasi oleh probiotik dan sekelompok ternak sapi yang diberikan jerami padi tanpa fermentasi. Adapun yang diamati yaitu dapat mempengaruhi konsumsi bahan kering, pertambahan bobot badan(pbb), dan konversi pakan pada ternak sapi. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa penambahan bobot badan, konsumsi dan konversi pakan yang diberikan pakan jerami padi produk fermentasi lebih baik dibandingkan dengan jerami padi tanpa fermentasi.
Kata kunci: jerami padi, fermentasi, probiotik, ternak sapi.

PENDAHULUAN
Latar Belakang
            Hasil ternak ruminansia merupakan salah satu komponen penting untuk memenuhi kebutuhan gizi akan daging bagi masyarakat Indonesia. Ternak ruminansia khususnya sapi bali merupakan salah satu plasma nutfah di Indonesia yang memiliki keunggulan dengan potensi genetik yang tinggi dan dapat beradaptasi dengan baik pada lingkungan tropis(Suranjaya, 1999). Pemeliharaan ternak ruminansia masih banyak dilakukan secara tradisional khususnya di daerah pedesaan, masih banayk ternak yang berkeliaran di pinggir-pinggir jalan untuk mencari pakan.
Pakan merupakan salah satu unsur yang sangat vital dalam suatu usaha peternakan, oleh karena itu penyediaan pakan harus diupayakan secara terus menerus (continue) sesuai dengan standar nutrisi menurut tingkatan umur ternak. Salah satu kendala yang dialami oleh banyak peternak di dalam suatu peternakan yaitu ketersediaan pakan hijauan segar sulit terpenuhi karena dapat dipengaruhi oleh musim. Dimana pada saat musim kemarau ternak sulit untuk mendapatkan hijauan segar (Syamsu, 2002).
            Usaha untuk menangani kesulitan ketersediaannya pakan hijauan pada saat musim kemarau, dapat dilakukan dengan pemanfaatan sisa hasil pertanian khususnya limbah jerami padi (Novita, 2006). Dimana limbah jerami padi merupakan limbah yang jumlahnya banyak dan mudah didapat. Penggunaan jerami padi sebagai pakan ternak ruminansia mempunyai banyak kendala yaitu tidak dapat mencukupi kebutuhan protein untuk mencukupi kebutuhan hidup pokok ternak, hanya dengan kandungan serat kasar yang tinggi dan protein kasar yang rendah di dalam jerami padi trsebut (Akmal, 2004). Selain itu jerami padi juga mengandung lignin, silika dan khitin yang dapat menyebabkan rendahnya daya cerna(Gunawan dkk, 2000), sehingga jerami padi tersebut dapat diolah agar didapatkan kandungan-kandungan nutrisi maupun protein yang dibutuhkan oleh ternak untuk mencukupi kebutuhan hidup pokoknya.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...