Bahan Sosis Sapi :
- Daging sapi berkualitas, 500 gram
- Tepung tapioka, 200 gram
- Putih telur, 3 butir
- Merica bubuk, 1 sendok teh
- Bawang putih, 3 siung haluskan
- Garam dapur, secukupnya
- Gula pasir, 1/5 sendok makan
- Air es, 100 ml atau es serut 150 gram
- Plastik khusus sosis ( casing ) , secukupnya
Cara membuat Sosis Sapi :
- Pisahkan daging dari lemak dan jaringan ikat jika ada. Campur daging dengan sebagian air es.
- Haluskan dengan food processor.
- Campurkan daging sapi dengan bahan yang lainnya, aduk rata. Masukkan adonan dalam plastik segitiga.
- Semprotkan adonan sosis ke dalam casing hingga adonan habis. Rapatkan dan ikat ujung casing dengan tali, kemudian ikat kembali tiap 10 cm ( sesuai selera ) dari ujung ikatan.
- Kukus / rebus sosis hingga matang sekitar 30 menit. Angkat dan masukkan dalam air dingin. Tiriskan dan lepaskan ikatan benangnya.
- Sosis siap digunakan.
Untuk 20 buah Sosis Sapi
Tips Sosis Sapi :
Apabila menggunakan daging berwarna merah seperti daging sapi, untuk mempertahankan warna merahnya anda bisa tambahkan garam sendawa dan kurangi penggunaan garam dapurnya. 1 kg daging penambahan garam sendawanya tidak boleh lebih dari 1 sendok makan.
Apabila menggunakan daging berwarna merah seperti daging sapi, untuk mempertahankan warna merahnya anda bisa tambahkan garam sendawa dan kurangi penggunaan garam dapurnya. 1 kg daging penambahan garam sendawanya tidak boleh lebih dari 1 sendok makan.
Ehmmmmmmm...., artikel yang bagus karena tidak hanya membahas tentang karya ilmiah tetapi bapak juga memasukkan unsur masakan didalam artikel bapak dan ini sangat membantu mahasiswa yang ingin mencoba membuat sosis dan ini mungkin bisa dijadikan lahan usaha di bidang peternakan. Peternakan tidak hanya membahas tentang pakan, ternak, dan ransum saja tetapi Peternakan juga bisa menghasilkan suatu produk yang bahan bakunya berasal dari hasil peternakan (daging, telur dan susu) yang sebagai contohnya yaitu membuat sosis sapi yang bapak bahas di artikel bapak ini sehingga ini bisa dijadikan usaha potensial untuk membuka peluang tenaga kerja.
ReplyDeletehm...baguuus resepnya pak, bisa untuk pedoman bikin sosis nih....
ReplyDeletesekaliian bisa dijadikan ide untuk buat usaha.....
pak, di artikel tertulis daging harus dipisah dengan lemak atau jaringan ikat, bagaimana jika seluruh daging digunakan pak (tidak memisahkan lemaknya), dan penggunaan garam sendawa tidak lebih dari 1 sendok, apakah ada dampak negatif jika berlebih?
SUYANTI (E1C009020)
ReplyDeletePembuatan sosis sepertinya tidak begitu rumit, jadi sangat potensi untuk dikembangkan sebagai usaha maupun cemilan....
Pak, hasilnya lebih bagus yang mana antara sosis yang dikukus dengan sosis yang direbus..????
Wah keren ,,
ReplyDeleteTernyata bukan karya ilmiah saja yang ada di blog ini,, ada juga resep pembuatan bakso,, dan resep pembuatan sosis,,
hmz, ini bisa di jadikan lapangan usaha apa bila tekun dalam menjalankannya,,,
mksh pak ,, artikelnya sangat bermanfaat..
wajuli9e1c0100140
ReplyDeleteresep baru gratis lagi ni pak..artikel ini sangat bermanfaat sekali bagi pembaca,apalagi jika mahasiswa ingin melakukan penelitian Tht,saya rasa resep ini bisa juga di gunakan tapi dengan perlakuan yang berbeda.
dalam artikel ini dikatakan bahwa untuk mempertahankan warna merah pada daging yang digunakan, bisa ditambahkan garam sendawa. apa saja kandungan asam sendawa tersebut pak sehingga bisa mempertahankan warna pada daging tersebut..?
muhammad yusuf ( e1c010008)
ReplyDeletehem... kayaknya enak tuh... kapan-kapan nyoba ah... terimakasih resepnya pak...
MILA ENJELIKA S (E1C010059)
ReplyDeletesetiap membahas pengolahan hasil ternak pasti bawaannya lapar.
tapi pak kenapa dalam pembuatan sosis kuning telur tidak dipergunakan,,??
pada pembuatan bakso juga tidak dipergunakan,,?
apakah kuning telur itu merusak tekstur dari sosis dan bakso ??
Ramadhan Sumanto
ReplyDeleteE1C013125
ini mungkin bisa di ajukan untuk praktikum THTL kedepan nya
mungkin menggunakan kuning telur dalam pembuatan sosis atau bakso, membuat tekstur nya menajadi mengembang, maka nya pembuatan sosis atau bakso tidak menggunakan kuning telor, tapi pada pembuatan bakso sekarang menggunakan telur rebus sebagai isi dari bakso nya ...