Pages

Tuesday, December 20, 2011

Penggunaan Buah Mengkudu (Morinda citrifolia L) Dalam Bentuk Tepung Dalam Ransum Terhadap Pertambahan Bobot Badan Ayam Broiler.


Oleh : Novita
Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu
Abstrak
Mengkudu memiliki beberapa senyawa aktif, diantaranya dapat meningkatkan proses penyerapan zat gizi dalam usus. Mengkudu dapat digunakan sebagai pakan tambahan dan  diharapkan dapat meningkatkan tampilan ternak khususnya unggas. Zat-zat nutrisi yang terkandung dalam buah mengkudu terdiri atas protein, lemak, karbohidrat, mineral dan vitamin (Jones, 2000). Mengkudu juga memiliki khasiat obat, merangsang sistem kekebalan tubuh, mengatur fungsi sel dan regenerasi sel jaringan tubuh yang rusak, serta kandungan air buah mengkudu matang sekitar 52%, sisanya berupa komponen-komponen yang terdiri dari enzim, vitamin, mineral, senyawa-senyawa asam (Bangun dan Sarwono,2002). Kandungan zat aktif yang terdapat di dalam buah mengkudu adalah sebagai berikut: Scopoletin, Pektin, Caproic, Caprylic, Arachidonic acid, Emodin, Terpenoid, Asperuloside, Galaktosa, arabinosa dan asam gluronat. Tepung buah mengkudu mengandung protein 16,7%, lemak 2,06%, serat kasar 33,7%, air 8,7%, abu 5,4%, calsium 0,08%, phospor 0,076%, dan energi metabolisme 3183 kkal/kg. Penambahan tepung buah mengkudu di dalam ransum dapat menggantikan fungsi antibiotik, tanpa mengganggu pertumbuhannya. Tepung buah mengkudu (Morinda citrifolia L) sampai level 2% dalam pakan tidak berpengaruh nyata terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan harian, konversi pakan, nilai biologis dan retensi N pada ayam pedaging.
Kata kunci: Tepung Buah Mengkudu, Bobot Badan, Ayam broiler.

Saturday, December 3, 2011

Menghilangkan Kutu pada Burung Kacer dengan Sampo(Clear)


Oleh: YOGI TRI WANDONO
Abstrak
Artikel ini bertujuan untuk menambah pengetahuan kepada penghobi burung dalam menghilangkan kutu burung pada burung kacer, cara pencegahan serta pengobatannya. Dalam perlakuannya di lakukan dan di amati sendiri pada burung saya. Hasil nya memang memberikan hasil yang memuaskan, dan kutu pada burung kacer benar-benar habis. Dan hingga sekarang burung kacer saya semakin gacor.

Pendahuluan
Kacer mempunyai nama ilmiah Copsychus saularis termasuk dalam phylumchordata, ordo passeriformes, family muscicapidae, genus copsychus. Habitat asli burung yang dalam bahasa Inggrisnya disebut Magpie Robin/Oriental Magpie Robin/Straits Robin ini adalah daerah hutan terbuka, kebun dekat pemukiman penduduk. Burung ini lebih menyukai area terbuka di pinggiran hutan dibandingkan dengan di dalam hutan yang lebat. Meskipun menyukai daerah terbuka, namun belum pernah ada keterangan yang menyebutkan mereka juga hidup di daerah dekat laut/pantai.
Secara umum burung ini mempunyai ukuran panjang tubuh sampai 19 cm jika diukur dari ujung paruh sampai ujung ekor. Kacer jantan dewasa mempunyai warna bulu bagian kepala dan atas berwarna hitam mengkilat, sementara pada sebagian sayap mulai dari bahu sampai ujung sayap sebagian berwarna putih. Untuk jenis poci/sekoci pada bagian bawah dada sampai ke ujung ekor bagian bawah bewarna putih, sedangkan untuk yang jenis jawa timur berwarna hitam. Pada betina didominasi warna abu-abu cenderung kusam. Sedangkan pada burung jantan muda warna bulu pada bagian atas dan kepala masih terdapat warna coklat.